Hong Kong, Bharata Online - Simposium Kerja Sama Ekonomi Beijing-Hong Kong ke-28 resmi dibuka di Hong Kong pada hari Rabu (12/11), menyoroti hubungan ekonomi yang lebih erat antara kedua kota seiring upaya mereka untuk memperdalam kolaborasi di pasar global.

Mengusung tema "Kemitraan Strategis Beijing-Hong Kong untuk Konektivitas Global", acara ini menandai penandatanganan 29 proyek kerja sama di 11 sektor, termasuk layanan teknologi, layanan bisnis, keuangan, serta budaya dan pariwisata.

Total nilai potensial perjanjian tersebut mencapai hampir 56 miliar yuan (sekitar 132 triliun rupiah).

Menurut data resmi, selama sembilan bulan pertama tahun ini, perdagangan dua arah antara Beijing dan Hong Kong mencapai 129,99 miliar yuan (sekitar 305,6 triliun rupiah), naik 81,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya.